-->

Penasaran? Inilah Kereta Api Tenaga Listrik Yang Sering Melintas di Indonesia

Assalamu'alaikum wr. wb.
Selamat pagi Sobat blogger, bagaimana kabarnya? semoga sehat".
Maaf admin jarang Post artikel, di karenakan kesibukan tersendiri, dan alhamdulillah hari ini admin bisa menyajikan sebuah artikel menarik yaitu mengenai Lokomotif PTKAI yang menggunakan Tenaga Diesel Elektrik, di indonesia

Kereta Api, apa itu kertai api? 
Source : beritatrans.com
Kereta api adalah bentuk transportasi rel yang terdiri dari serangkaian kendaraan yang ditarik sepanjang jalur kereta api untuk mengangkut kargo atau penumpang. Gaya gerak disediakan oleh lokomotif yang terpisah atau motor individu dalam beberapa unit. Meskipun propulsi historis mesin uap mendominasi, bentuk-bentuk modern yang paling umum adalah mesin diesel dan listrik lokomotif, yang disediakan oleh kabel overhead atau rel tambahan. Sumber energi lain termasuk kuda, tali atau kawat, gravitasi, pneumatik, baterai, dan turbin gas. Rel kereta api biasanya terdiri dari dua, tiga atau empat rel, dengan sejumlah monorel dan guide ways maglev dalam campuran. Kata 'train' berasal dari bahasa Perancis Tua trahiner, dari bahasa Latin trahere 'tarik, menarik'.

Ada berbagai jenis kereta api yang dirancang untuk tujuan tertentu. Kereta api bisa terdiri dari kombinasi satu atau lebih dari lokomotif dan gerbong kereta terpasang, atau beberapa unit yang digerakkan sendiri (atau kadang-kadang pelatih bertenaga tunggal atau diartikulasikan, disebut sebuah kereta mobil). Kereta pertama dengan bentuk ditarik menggunakan tali, gravitasi bertenaga atau ditarik oleh kuda. Dari awal abad ke-19 hampir semuanya didukung oleh lokomotif uap. Dari tahun 1910-an dan seterusnya lokomotif uap mulai digantikan oleh kurang dan bersih (tetapi lebih kompleks dan mahal) lokomotif diesel dan lokomotif listrik, sementara pada waktu yang sama beberapa kendaraan unit yang digerakkan sendiri baik sistem tenaga menjadi jauh lebih umum dalam pelayanan penumpang.

Berikut adalah 7 rangkuman Lokomotif PTKAI Tenaga Diesel Elektrik Yang Sering Melintas di Indonesia

1. Lokomotif CC206
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC 206 adalah lokomotif diesel elektrik terbaru milik PT Kereta Api Indonesia (Persero) buatan General Electric Transportation, Amerika Serikat. Lokomotif ini memiliki 2 bogie dengan konfigurasi C-C (Co'Co'), yaitu 3 buah roda penggerak di setiap bogie-nya. Perbedaan dengan lokomotif diesel elektrik GE lainnya dengan jenis yang sama adalah lokomotif ini memiliki 2 kabin masinis di ujung muka dan belakang seperti halnya lokomotif di Eropa pada umumnya. 
Lokomotif CC206 diperuntukkan untuk angkutan barang dan penumpang di Pulau Jawa, sedangkan di Sumatera Selatan lokomotif ini diperuntukkan khusus untuk angkutan barang. Lokomotif CC206 lebih canggih dibandingkan lokomotif GE sebelumnya, dengan tenaga lebih besar dan tingkat emisi gas buang lebih rendah. Mengingat berat lokomotif ini 90 ton dengan beban gandar sebesar 15 ton, maka jalur rel di Jawa juga disesuaikan untuk mengakomodir lokomotif ini.

2. Lokomotif CC205
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC 205 adalah lokomotif milik PT Kereta Api Indonesia (Persero) buatan Electro-Motive Diesel, Inc., Kanada. CC205 adalah lokomotif terberat di Indonesia, yakni seberat 108 ton. Lokomotif ini dibeli untuk menggantikan beberapa tugas Lokomotif CC202 yang sudah berumur dan dalam hal ini 2 Lokomotif CC202 bisa diganti dengan 1 Lokomotif CC205. Lokomotif ini tiba di Indonesia, tepatnya di Lampung tanggal 26 September 2011, karena lokomotif ini hanya dikhususkan untuk menarik rangkaian kereta pengangkut batu bara (Babaranjang) di Divisi Regional III Palembang dan Divisi Regional IV Tanjungkarang. 
Lokomotif CC205 saat ini menjadi lokomotif berteknologi paling modern di Indonesia bersama dengan CC206. Ada total 55 unit Lokomotif CC205 yang beroperasi di Sumatera bagian selatan, dengan rincian 6 unit kedatangan tahun 2011, 44 unit kedatangan tahun 2013, dan 5 unit bonus kedatangan tahun 2014.
Lokomotif ini memiliki nomor seri GT38ACe, yang berarti lokomotif ini bisa digunakan untuk keperluan penumpang atau barang dan memiliki mesin V8 turbo, motor AC dan berkonfigurasi Co'Co'. Berikut ini makna GT38ACe:
  • G = desain standar roadswitcher EMD untuk pasar ekspor di luar Amerika
  • T = mesin dilengkapi turbocharger
  • 38 = mesin EMD seri 710G yang memiliki 8 silinder
  • AC = motor traksi AC
  • e = dilengkapi sistem injeksi bahan bakar elektronis sehingga mesin bertenaga besar, efisien, dan emisi gas buang telah memenuhi persyaratan Enviromental Protection Agency (EPA) Tier-2.
3. Lokomotif CC204
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC 204 adalah lokomotif diesel elektrik milik PT Kereta Api Indonesia. Lokomotif ini dirakit khusus untuk PT KAI oleh PT Industri Kereta Api (Persero), Madiun dengan lisensi dari General Electric Transportation. Lokomotif kelas ini terbagi menjadi dua seri, yaitu CC204 seri pertama yang merupakan model GE C18MMi dengan short hood spartan (seperti CC 201), dan CC204 seri kedua yang merupakan model GE C20EMP dengan hidung aerodinamis (seperti CC203).
Kedua seri sama-sama bergandar Co'Co'. Artinya adalah lokomotif dengan dua bogie yang mempunyai tiga poros penggerak yang masing-masing digerakkan oleh motor traksi tersendiri. Lokomotif ini mempunyai komponen komputer BrightStar Sirius™ yang dikembangkan oleh General Electric sehingga lokomotif jenis ini mampu memitigasi kerusakan sekitar 45 menit sebelum kerusakan itu terjadi.

Kini mayoritas lokomotif ini terletak di Depot Lokomotif Kertapati, Palembang. Lokomotif CC204 08 dan seterusnya dibeli oleh PT Kereta Api Indonesia senilai Rp 20 miliar. Lokomotif ini memiliki daya tarik hingga 12 gerbong kereta penumpang, 35 gerbong datar (GD/PPCW), 40 gerbong batubara ringan (GB/KKBW 30 ton), 20 gerbong Babaranjang (GB/KKBW 50 ton), 25 gerbong ketel minyak (GK/KKW) dan 36 gerbong tertutup (GT/GGW). Kecepatan maksimal lokomotif ini adalah 120 km/jam (tanpa rangkaian), namun diizinkan hingga 90 km/jam (kereta penumpang), dan 50 km/jam (kereta barang).

4. Lokomotif CC203
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC 203 adalah lokomotif diesel elektrik milik PT Kereta Api Indonesia yang diproduksi oleh General Electric Transportation dan PT GE Lokomotif Indonesia dengan nomor model U20C. Menurut Ir. Hartono, A.S., M.M., dosen STTD Bekasi, dalam komentarnya di Majalah KA edisi Mei 2014, lokomotif ini adalah "lokomotif hasil pengembangan desain dari Lokomotif CC201 dari segi data teknis, namun pada bentuk kabin masinis ujung pendeknya yang aerodinamis, serta diperlebar untuk kenyamanan dan mengurangi penumpang liar.
Lokomotif ini bergandar Co'Co'. Artinya adalah lokomotif dengan dua bogie yang mempunyai tiga poros/gandar penggerak yang masing-masing digerakkan oleh motor traksi tersendiri.
Yang membedakan adalah lokomotif CC 203 menggunakan motor diesel dengan dua tingkat Turbocharger sehingga dayanya mesinnya 2.150 hp.

5. Lokomotif CC202
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC 202 adalah lokomotif milik PT Kereta Api Indonesia di Sumatera Selatan, buatan Electro-Motive Diesel, Inc., Kanada bernomor model EMD G26MC-2U. Lokomotif CC202 adalah salah satu lokomotif terberat di Indonesia yaitu 108 ton dan merupakan "saudara" lokomotif EMD SD38-2 di Amerika yang juga memiliki 6 gandar dengan bogie tipe HT-C (High-Traction C) dan mesin 2.000 hp (1.500 kW) Roots blower / Supercharger EMD 16-645E (berbeda dari EMD SD40-2 yang menggunakan mesin 3.000 hp (2.240 kW) turbocharged EMD 16-645E) dan "kakak" dari lokomotif CC 205. Berikut ini makna G26MC-2U:
  • G = desain standar roadswitcher EMD untuk pasar ekspor di luar Amerika;
  • 26 = mesin EMD seri 645E yang memiliki 16 silinder
  • M = lightweight frame untuk lokomotif narrow gauge
  • C = memiliki 6 gandar yang disusun Co-Co
  • -2 = sistem elektronik Dash-2
  • U = Universal - memiliki dimensi motor traksi yang bisa digunakan untuk lebar sepur sempit.
6. Lokomotif CC201
Source : wikipedia.org
Lokomotif CC201 adalah lokomotif diesel elektrik milik PT Kereta Api Indonesia yang diproduksi oleh General Electric Transportation dengan jenis model U18C. Lokomotif CC201 mempunyai konstruksi yang ramping dengan berat 84 ton dan daya mesin 1950 hp. Lokomotif ini bergandar Co'Co'. Artinya lokomotif memiliki 2 bogie masing-masing 3 gandar dengan total 6 motor traksi, sehingga lokomotif ini dapat dioperasikan pada lintas datar maupun pegunungan. Lokomotif ini sama seperti lokomotif GE lainnya, mampu berlari sampai kecepatan 120 km/jam, meskipun kecepatan kereta api saat ini dibatasi maksimal 90 km/jam.
Sepanjang kariernya, lokomotif ini telah berpengalaman menarik berbagai jenis KA, mulai dari kereta eksekutif, bisnis, ekonomi, campuran, sampai kereta barang/kargo. Namun, saat ini CC201 lebih banyak dioperasikan untuk KA kelas bisnis, campuran, ekonomi, dan lokal.
CC201 juga merupakan salah satu lokomotif GE Transportation yang paling sukses di Indonesia, mengingat ketersediaan suku cadang yang cukup dan mesin yang mirip dengan CC203CC204, dan CC206 (semua bermesin GE 7FDL-8). Posisi lokomotif diesel hidraulik (DH) di Sumatera dan Jawa pun juga banyak terganti oleh lokomotif ini, khususnya sejak CC206 mulai beroperasi.

7. Lokomtif BB203
Source : Wikipedia
Lokomotif BB 203 buatan General Electric Transportation, adalah lokomotif diesel elektrik milik PT Kereta Api Indonesia dengan transmisi daya DC-DC yang mulai beroperasi sejak tahun 1978. Lokomotif BB203 ini bernomor model GE U18A1A.

Bentuk, ukuran, dan komponen utama lokomotif ini sama seperti lokomotif CC201, yang membedakan adalah susunan gandarnya. Jika lokomotif CC201 bergandar Co-Co, yaitu setiap bogienya memiliki tiga gandar penggerak, maka lokomotif BB203 bergandar (A1A)(A1A), yaitu setiap bogienya juga memiliki tiga gandar, tetapi hanya dua gandar dalam setiap bogie-nya yang digunakan sebagai gandar penggerak. Jika lokomotif CC201 memiliki 6 motor traksi, maka lokomotif BB203 hanya memiliki 4 motor traksi.

Pada awal mula adanya BB203, lokomotif ini dialokasikan baik di Jawa maupun Sumatera, karena pada saat itu masih banyak lintas jalur kereta api yang masih bertekanan gandar rendah karena ukuran rel yang kecil, khususnya di jembatan-jembatan berukuran sedang hingga besar. Namun kini, lokomotif BB203 telah habis populasinya di Pulau Jawa karena kesemuanya telah dimodifikasi menjadi CC201.

Pada Pulau Sumatera, lokomotif BB203 pernah dioperasikan di Divre III Sumatera Selatan, namun sebagian juga sudah dimodifikasi menjadi CC201, dan saat ini beroperasi Divre I Sumatera Utara untuk membantu armada BB302 dan BB303 yang saat sudah sulit suku cadangnya.

Lokomotif ini pernah beroperasi di Jawa, tetapi sejak tahun 1989-2004, semua lokomotif BB203 di Jawa maupun di Sumatera Selatan, satu per satu mulai diubah menjadi CC201. Untuk membedakan lokomotif hasil rehabilitasi BB203 menjadi CC201, huruf belakang tulisan nomor loko yang di-rehab adalah R. Contoh: CC201 73R

Demikian artikel mengenai 7 Lokomotif PTKAI Tenaga Diesel Elektrik yang Melintas di Indonesia, semoga artikel ini dapat menambah wawasan kita, apabila ada kesalahan informasi atau yang lainnya tolong kritik dan sarannya kirim di kolom komentar.
Sekian dan Terimakasih :D

Wassalamu’alaikum wr. Wb.

source : wikipedia.org

2 Responses to "Penasaran? Inilah Kereta Api Tenaga Listrik Yang Sering Melintas di Indonesia"

  1. Keren juga ya, monggo jalan" di blog saya zenith-kun.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe... Jangan lupa baca artikel yang lainnya gan semoga bermanfaat.
      oke saya nanti coba lihat blog agan. :D

      Delete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel