Pilih SMA, SMK atau MA??
Hello guys!!!! masih setia aja nih bersama artikel AIO-Share, pada kali ini gue sebagai admin mau ngasih informasi buat kalian semua nih. buat adek-adek yang sebentar lagi mau masuk ke jenjang SMU nih .... dan buat para orang tua yang masih bingung untuk menentukan jenjang selanjutnya buat putra-putrinya atara SMA sama SMK atau MA.
Banyak masih yang bertanya-tanya nih.. Sebenarnya "Apa bedanya SMA sama SMK, Bagusan Mana antara SMA, SMK, MA" atau "SMA sama SMK itu lebih sulit mana nihhh..". Berhubung dengan pendaftaran ajaran baru sudah dekat nih atau istilahnya kerap disebuat dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) artikel ini cocok nih buat para kamu yang mau nerusin ke jenjang SMU, Pastinya semua ngga mau nantinya setelah masuk di SMA, SMK atau MA merasa kecewa "Wahh gua salah masuk sekolah nih" , "Wah seharusnya gua masuk IPS nih ga cocok gua jadi Anak IPA pusing dah!!!!!"
Okey mari kita jawab dengan pembahasan informasi yang telah gue buat kali ini, langsung cuss.
SMA (Sekolah Menengah Atas)
adalah jenjang pendidikan menengah pada pendidikan formal di Indonesia setelah lulus Sekolah Menengah Pertama (atau sederajat). Sekolah menengah atas ditempuh dalam waktu 3 tahun, mulai dari kelas X sampai kelasXII. lebih tepatnya lebih menguasai dasar dari suatu ilmu pengetahuan, atau lebih tepatnya banyak Teoritisnya daripada Praktek.
Di jenjang SMA, kamu nantinya akan memilih lagi pengelompokan mata pelajaran berdasarkan minat serta kemampuan akademis. Di kurikulum KTSP 2006, pengelompokan tersebut dinamakan penjurusan, dan dilakukan di kelas XI. Sedangkan di kurikulum 2013, pengelompokan tersebut dinamakan peminatan, dan sudah dimulai dari kelas X. Penjurusan/peminatan di jenjang SMA ada 3, yaitu:
lalu Anak IPA sama Anak IPS bagusan mana ???
Nah, untuk kali ini gue gak bahas banyak tentang bagus IPA atau IPS tapi gua simplifikasi bahwa antara jurusan IPA atau IPS itu sama sama bagus ko tergantung kamunya aja yang menyikapinya gimana... tapi dari pengamatan gua anak IPA itu lebih banyak ngitung dan analisisnya daripada anak IPS meskipun jurusan IPS ada ngitungnya seperti mapel ekonomi tapi sama aja ko pada intinya. Yang kedua anak IPA cenderung lebih diem daripada IPS, anak IPS juga ada yang diem sih tapi kebanyakan anak IPS itu banyak yang sosialnya tinggi juga. banyak juga anak IPA yang sosianya tinggi.
Jadi intinya anak SMA itu untuk dituntut melanjutkan jenjang yang lebih tinggi atau kuliah yaa...
soo next...
lalu ada berapa jurusan di SMK min?? kalau dari segi jurusan banyak banget tinggal kamu minatnya dimana tapi kali ini gua nyebutin yang populer aja yaa...
Pada praktik kerja lapangan nanti jurusan SMK Farmasi dapat berkontribusi pada Apotek hingga Rumah Sakit sebagai tenaga Farmasi. Bahkan jurusan SMK Farmasi juga bisa melakukan praktik kerja lapangan di sejumlah pabrik obat sesuai dengan jurusannya yang mempelajari tentang peracikan obat.
Prospek jurusan ini kedepannya selain bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dengan jurusan yang sama atau sejalan, namun juga bisa langsung terjung ke dunia kerja bidang farmasi. Sejauh ini boleh dikatakan pekerjaan sebagai seorang farmasi adalah salah satu pekerjaan yang menjanjikan masa depan.
Sejak memasuki sekolah di kelas 10, para siswa jurusan SMK Analisis Kimia akan memulai pelajaran yang cukup rumit (karena mengenal zat-zat kimia bagaimana pun juga tidak mudah, bukan?). Sebab tidak hanya fokus di Kimia, jurusan SMK Analisis Kimia juga akan menitik beratkan pada perhitungan matematika dan hukum fisika. Namun sebanding dengan proses belajar yang sulit, lulusan Analisis Kimia juga akan sangat dibutuhkan di bidang pekerjaan yang berurusan dengan perkimiaan. Apalagi mengingat jurusan ini belum banyak diterapkan di sekolah-sekolah sehingga lulusannya pun masih sangat sedikit.
Pasalnya jurusan ini memiliki prospek yang sangat luas. Tidak hanya bekerja di restoran atau hotel sebagai juru masak, lulusan dari jurusan SMK Tata Boga bahkan bisa berwirausaha dengan kemampuan memasaknya.
Di jurusan Tata Busana, siswa akan dibekali mulai dari cara menggambar, menggunting pola pakaian, memilih bahan hingga finishing menjadi pakaian jadi. Malah bagi kamu yang tertarik di untuk menjadi desainer dan mengambil kuliah fashion design, jurusan SMK Tata Busana ini bisa menjadi landasan kamu sebelum melangkah ke tahap yang lebih tinggi.
Prospek dari jurusan ini juga menjanjikan kok. Kamu bisa melakukan praktik kerja lapangan atau magang pada desainer, di butik, bahkan di pabrik pakaian (tapi bukan sebagai penjahit yaa melainkan si pembuat konsep pakaian).
Kata siapa anak teknik cuma bisa tauran dan jauh dari prestasi? Kenyatannya ngga semua anak teknik hobi tauran dan bikin rusuh kok, ada juga anak teknik yang berhasil. Misalnya saja pembuat mobil ESEMKA. Hal ini menunjukkan bahwa Jurusan Teknik Otomotif ngga buruk dan justru jadi salah satu jurusan SMK yang menjanjikan.
Di Jurusan Teknik Otomotif, siswa akan dikenali dengan mesin-mesin otomotif hingga cara merakit transportasi seperti mobil dan motor. Maka jangan heran kalau anak Teknik Otomotif jadi jago ngerakit maupun modifikasi kendaraan. Tapi ngga cuma sampai disitu, mereka juga bisa lho berprestasi dengan membuat sendiri karya mereka atau bekerja di perusahaan otomotif.
Prospek kerjanya kamu berpeluang untuk menjadi teknisi elektro di berbagai bidang mengingat saat ini perkembangan teknologi semakin luas seperti teknisi radar, sonar, dan navigasi, teknisi network system, teknisi telekomunikasi, dan masih banyak lagi. Ngga cukup sampai disitu, lulusan dari Jurusan Teknik Elektronika juga berpeluang untuk melanjutkan studi dan menjadi tenaga pendidik di bidangnya.
Bagi kamu yang suka jalan-jalan dan kepingin hobi kamu menghasilkan uang maka Jurusan Pariwisata cocok banget untuk kamu. Apalagi saat globalisasi gini, banyak banget lho tempat wisata yang digembar-gemborkan untuk masyarakat dunia.
Hingga saat ini banyak kok SMK yang menyediakan Jurusan Pariwisata di dalamnya, bisa dikatakan memang Jurusan Pariwisata juga termasuk jurusan tertua di SMK. Nah di jurusan ini kamu akan belajar mengenai bagaimana memandu wisata hingga bahasa asing. Ngga cuma kaya akan pengetahuan tempat wisata di dunia, Jurusan Pariwisata juga mengajarkan kamu menjadi pribadi yang baik dan memiliki etika dalam melayani jasa pariwisata. Lulusannya bisa bekerja di Biro Perjalanan Umum, Perusahaan Penerbangan. Bandar Udara, tour guide, event organizer, bahkan Pramugari. Keren kan?
Emang sih dalam praktiknya Jurusan Akuntansi memakan banyak waktu dan tenaga tapi kalau dilihat prospeknya jurusan ini amat menjanjikan. Lulusannya bisa bekerja di perkantoran pajak atau bagian keuangan perusahaan. Tentunya setiap perusahaan membutuhkan ahli akuntan dong untuk mengurus keuangan mereka? Jadi peluang kerjanya cukup besar dan ngga ada abisnya. Untuk kamu yang mau kuliah, Jurusan Akuntansi juga sangat bisa untuk jadi dasar kamu sebelum mengambil jurusan manajemen di universitas.
Lulusan dari jurusan SMK Administrasi Perkantoran dapat bekerja di berbagai aspek perusahaan sebagai tenaga administrasi atau sekretaris. Selain itu lulusan ini juga memiliki peluang di pemerintahan atau bahkan sekolah-sekolah.
Pastinya sih ada plus/minus dari setiap jenjang. Namun, sensei sering banget nemuin siswa yang cenderung masih memandang SMK sebelah mata, dan "kurang bagus" dibandingkan dengan SMA. Dalam pandangan umum, cukup banyak yang menganggap bahwa kualitas SMK sangat tidak merata, tidak seperti SMA. Sebenarnya, nggak salah juga, sih. Namun, meski kualitas SMK masih sangat bervariasi (tergantung sepak terjang sekolahnya), ada 1 keunggulan SMK yang patut kamu pertimbangkan, yaitu kesempatan dan relasi dalam dunia kerja. Hampir semua SMK sudah memiliki link ke perusahaan-perusahaan tertentu. Jadi, setelah lulus SMK, kamu bisa lebih mudah untuk melamar di perusahaan-perusahaan yang bekerjasama dengan berbagai SMK tersebut. Bahkan, saat kamu praktik, biasanya kamu akan praktik dan magang di perusahaan-perusahaan itu, loh. Namun, kalo kamu lebih pengen ada challenge dalam pilihan tempat berkarir kamu nantinya, maka SMA adalah pilihan yang lebih tepat.
In the end, semua keputusan tetap ada di tangan kamu (dengan persetujuan orang tua, tentunya). Pastikan juga kamu sudah cari tahu secara lebih mendalam untuk sekolah mana yang akan kamu pilih nantinya. Sekali lagi sensei ingatkan, lebih baik tidak memilih sekolah karena "ikutan temen" atau hanya karena popularitas dan prestis dari sekolah itu aja, ya. Ingat, keputusan kamu akan menentukan masa depan kamu sendiri.
Udah dulu deh, tulisan sensei kali ini. Semoga artikel ini bisa mengurangi kebingungan kamu dalam memilih jenjang lanjutan kamu, ya! Kalo kamu ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk nanya di kolom komentar. See you!
Banyak masih yang bertanya-tanya nih.. Sebenarnya "Apa bedanya SMA sama SMK, Bagusan Mana antara SMA, SMK, MA" atau "SMA sama SMK itu lebih sulit mana nihhh..". Berhubung dengan pendaftaran ajaran baru sudah dekat nih atau istilahnya kerap disebuat dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) artikel ini cocok nih buat para kamu yang mau nerusin ke jenjang SMU, Pastinya semua ngga mau nantinya setelah masuk di SMA, SMK atau MA merasa kecewa "Wahh gua salah masuk sekolah nih" , "Wah seharusnya gua masuk IPS nih ga cocok gua jadi Anak IPA pusing dah!!!!!"
Okey mari kita jawab dengan pembahasan informasi yang telah gue buat kali ini, langsung cuss.
SMA (Sekolah Menengah Atas)
adalah jenjang pendidikan menengah pada pendidikan formal di Indonesia setelah lulus Sekolah Menengah Pertama (atau sederajat). Sekolah menengah atas ditempuh dalam waktu 3 tahun, mulai dari kelas X sampai kelasXII. lebih tepatnya lebih menguasai dasar dari suatu ilmu pengetahuan, atau lebih tepatnya banyak Teoritisnya daripada Praktek.
Di jenjang SMA, kamu nantinya akan memilih lagi pengelompokan mata pelajaran berdasarkan minat serta kemampuan akademis. Di kurikulum KTSP 2006, pengelompokan tersebut dinamakan penjurusan, dan dilakukan di kelas XI. Sedangkan di kurikulum 2013, pengelompokan tersebut dinamakan peminatan, dan sudah dimulai dari kelas X. Penjurusan/peminatan di jenjang SMA ada 3, yaitu:
Ilmu Pengetahuan Alam
Penjurusan/peminatan ini lebih fokus kepada mata pelajaran ilmu alam. Yang spesifik diajarkan adalah Fisika, Kimia, dan Biologi. Matematika yang ada dalam penjurusan ini juga dirancang spesifik untuk lebih cocok dengan ilmu alam.Ilmu Pengetahuan Sosial
Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran ilmu sosial dan humaniora. Yang spesifik diajarkan adalah Ekonomi, Geografi, Sejarah, serta Sosiologi & Antropologi. Matematika yang ada dalam penjurusan ini juga ada, tetapi lebih dirancang untuk lebih sejalan dengan ilmu sosial & humaniora.Ilmu Bahasa
Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran bahasa & sastra, seperti Bahasa & Sastra Indonesia, Bahasa & Sastra Inggris, 1 bahasa asing wajib, 1-2 bahasa asing pilihan. Untuk bahasa asing wajib dan pilihan, biasanya tergantung sekolah masing-masing, pilihannya bisa berupa Bahasa Arab, Bahasa Mandarin, Bahasa Jepang, Bahasa Perancis, Bahasa Spanyol, dll. Meski di penjurusan dan peminatan lain ada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, di penjurusan ilmu bahasa ini kamu akan mendalami bahasa-bahasa tersebut secara lebih spesifik, dan mencakup ranah sastra juga.lalu Anak IPA sama Anak IPS bagusan mana ???
Nah, untuk kali ini gue gak bahas banyak tentang bagus IPA atau IPS tapi gua simplifikasi bahwa antara jurusan IPA atau IPS itu sama sama bagus ko tergantung kamunya aja yang menyikapinya gimana... tapi dari pengamatan gua anak IPA itu lebih banyak ngitung dan analisisnya daripada anak IPS meskipun jurusan IPS ada ngitungnya seperti mapel ekonomi tapi sama aja ko pada intinya. Yang kedua anak IPA cenderung lebih diem daripada IPS, anak IPS juga ada yang diem sih tapi kebanyakan anak IPS itu banyak yang sosialnya tinggi juga. banyak juga anak IPA yang sosianya tinggi.
Jadi intinya anak SMA itu untuk dituntut melanjutkan jenjang yang lebih tinggi atau kuliah yaa...
soo next...
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Nah, kalau SMA sifatnya umum, SMK jauh lebih spesifik. Perbedaan yang paling mencolok antara SMA dengan SMK adalah porsi teori dan praktik. Di jenjang SMA, teori cenderung lebih banyak dari praktik, sedangkan di SMK, praktik jauh lebih banyak daripada teori. Jenjang SMK juga menitikberatkan pada persiapan siswa untuk menghadapi dunia kerja. Jadi, secara umum, SMK lebih mengasah skill ketimbang SMA. Mirip seperti SMA, SMK juga memiliki penjurusan, tetapi jumlah penjurusannya ada banyak banget.
lalu ada berapa jurusan di SMK min?? kalau dari segi jurusan banyak banget tinggal kamu minatnya dimana tapi kali ini gua nyebutin yang populer aja yaa...
Jurusan Farmasi
Beralih ke dunia kesehatan, jurusan SMK Farmasi jadi salah satu jurusan yang perlahan tapi pasti merangkak naik menjadi jurusan SMK yang menjanjikan masa depan. Di jurusan ini para murid akan diajari tentang bahan-bahan kimia hingga peracikan obat.Pada praktik kerja lapangan nanti jurusan SMK Farmasi dapat berkontribusi pada Apotek hingga Rumah Sakit sebagai tenaga Farmasi. Bahkan jurusan SMK Farmasi juga bisa melakukan praktik kerja lapangan di sejumlah pabrik obat sesuai dengan jurusannya yang mempelajari tentang peracikan obat.
Prospek jurusan ini kedepannya selain bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dengan jurusan yang sama atau sejalan, namun juga bisa langsung terjung ke dunia kerja bidang farmasi. Sejauh ini boleh dikatakan pekerjaan sebagai seorang farmasi adalah salah satu pekerjaan yang menjanjikan masa depan.
Jurusan Analisis Kimia
Kalau SMA punya jurusan IPA yang mempelajari Biologi, Fisika, dan Kimia, SMK memiliki jurusan yang langsung tertuju pada analisis kimia. Di jurusan ini siswa akan belajar mengenal zat-zat kimia dan bahayanya serta menganalisisnya. Sekilah jika dilihat dari jenjang pendidikannya, mungkin jurusan SMK terlihat mudah dalam meberikan pelajaran namun selayaknya analisis kimia, jurusan SMK yang satu ini juga menawarkan tantangan yang tidak bisa dianggap remeh.Sejak memasuki sekolah di kelas 10, para siswa jurusan SMK Analisis Kimia akan memulai pelajaran yang cukup rumit (karena mengenal zat-zat kimia bagaimana pun juga tidak mudah, bukan?). Sebab tidak hanya fokus di Kimia, jurusan SMK Analisis Kimia juga akan menitik beratkan pada perhitungan matematika dan hukum fisika. Namun sebanding dengan proses belajar yang sulit, lulusan Analisis Kimia juga akan sangat dibutuhkan di bidang pekerjaan yang berurusan dengan perkimiaan. Apalagi mengingat jurusan ini belum banyak diterapkan di sekolah-sekolah sehingga lulusannya pun masih sangat sedikit.
Jurusan Tata Boga
Berbanding terbalik dengan jurusan Analisis Kimia, jurusan SMK Tata Boga sudah ada sejak beberapa tahun lalu. Jurusan SMK ini bisa dikatakan cukup populer diantara orang-orang awam yang tidak mengenal SMK. Namun meski menjadi jurusan yang umum, jurusan SMK Tata Boga tetap menjanjikan masa depan cerah.Pasalnya jurusan ini memiliki prospek yang sangat luas. Tidak hanya bekerja di restoran atau hotel sebagai juru masak, lulusan dari jurusan SMK Tata Boga bahkan bisa berwirausaha dengan kemampuan memasaknya.
Tata Busana
Siapa bilang alumni jurusan Tata Busana hanya akan berakhir jadi tukang jahit? Salah banget kalau kamu masih mikir kaya gitu! Seperti halnya jurusan fashion design di universitas, jurusan SMK Tata Busana juga mempelajari cara membuat pakaian.Di jurusan Tata Busana, siswa akan dibekali mulai dari cara menggambar, menggunting pola pakaian, memilih bahan hingga finishing menjadi pakaian jadi. Malah bagi kamu yang tertarik di untuk menjadi desainer dan mengambil kuliah fashion design, jurusan SMK Tata Busana ini bisa menjadi landasan kamu sebelum melangkah ke tahap yang lebih tinggi.
Prospek dari jurusan ini juga menjanjikan kok. Kamu bisa melakukan praktik kerja lapangan atau magang pada desainer, di butik, bahkan di pabrik pakaian (tapi bukan sebagai penjahit yaa melainkan si pembuat konsep pakaian).
Teknik Otomotif
Kata siapa anak teknik cuma bisa tauran dan jauh dari prestasi? Kenyatannya ngga semua anak teknik hobi tauran dan bikin rusuh kok, ada juga anak teknik yang berhasil. Misalnya saja pembuat mobil ESEMKA. Hal ini menunjukkan bahwa Jurusan Teknik Otomotif ngga buruk dan justru jadi salah satu jurusan SMK yang menjanjikan.
Di Jurusan Teknik Otomotif, siswa akan dikenali dengan mesin-mesin otomotif hingga cara merakit transportasi seperti mobil dan motor. Maka jangan heran kalau anak Teknik Otomotif jadi jago ngerakit maupun modifikasi kendaraan. Tapi ngga cuma sampai disitu, mereka juga bisa lho berprestasi dengan membuat sendiri karya mereka atau bekerja di perusahaan otomotif.
Teknik Elektronika
Kalau dilihat dari namanya sih mirip, sama-sama teknik. Namun pengerjaannya jauh berbeda. Jika Jurusan SMK Teknik Otomotif lebih banyak belajar tentang mesin kendaraan dan merakitnya, Jurusan Teknik Elektronika justru mempelajari hal-hal yang berbau fisika seperti tenaga listrik dan elektromagnetik.Prospek kerjanya kamu berpeluang untuk menjadi teknisi elektro di berbagai bidang mengingat saat ini perkembangan teknologi semakin luas seperti teknisi radar, sonar, dan navigasi, teknisi network system, teknisi telekomunikasi, dan masih banyak lagi. Ngga cukup sampai disitu, lulusan dari Jurusan Teknik Elektronika juga berpeluang untuk melanjutkan studi dan menjadi tenaga pendidik di bidangnya.
Jurusan Perhotelan
Jurusan SMK yang menjanjikan lainnya adalah jurusan perhotelan. Di jurusan SMK Perhotelan siswa akan diajari seluk beluk pekerjaan di hotel. Hmm.. jurusan ini bukan untuk mencetak tukang bersih-bersih hotel atau porter ya? Tapi disini kamu akan belajar standar hotel dan pelayanan hotel. Tujuannya tiada lain untuk mencetak tenaga kerja hotel yang siap pakai dan mumpuni dari segi akademis maupun praktik. Prospek kerjanya, lulusan jurusan SMK Perhotelan dapat bekerja di hotel bintang 5 sampai yang standar internasional.Jurusan Pariwisata
Bagi kamu yang suka jalan-jalan dan kepingin hobi kamu menghasilkan uang maka Jurusan Pariwisata cocok banget untuk kamu. Apalagi saat globalisasi gini, banyak banget lho tempat wisata yang digembar-gemborkan untuk masyarakat dunia.
Hingga saat ini banyak kok SMK yang menyediakan Jurusan Pariwisata di dalamnya, bisa dikatakan memang Jurusan Pariwisata juga termasuk jurusan tertua di SMK. Nah di jurusan ini kamu akan belajar mengenai bagaimana memandu wisata hingga bahasa asing. Ngga cuma kaya akan pengetahuan tempat wisata di dunia, Jurusan Pariwisata juga mengajarkan kamu menjadi pribadi yang baik dan memiliki etika dalam melayani jasa pariwisata. Lulusannya bisa bekerja di Biro Perjalanan Umum, Perusahaan Penerbangan. Bandar Udara, tour guide, event organizer, bahkan Pramugari. Keren kan?
Jurusan Akuntansi
Kalau jurusan yang ini sih dikhususkan bagi kamu yang suka hitung-hitungan. Yap! Jurusan Akuntansi akan memberi kamu skill menghitung neraca sampai tata buku keuangan. Jurusan ini cocok banget bagi kamu yang senang kerja kantoran dan menghitung keuangan.Emang sih dalam praktiknya Jurusan Akuntansi memakan banyak waktu dan tenaga tapi kalau dilihat prospeknya jurusan ini amat menjanjikan. Lulusannya bisa bekerja di perkantoran pajak atau bagian keuangan perusahaan. Tentunya setiap perusahaan membutuhkan ahli akuntan dong untuk mengurus keuangan mereka? Jadi peluang kerjanya cukup besar dan ngga ada abisnya. Untuk kamu yang mau kuliah, Jurusan Akuntansi juga sangat bisa untuk jadi dasar kamu sebelum mengambil jurusan manajemen di universitas.
Jurusan Administrasi Perkantoran
Nah kalau jurusan yang satu ini dulunya lebih dikenal dengan nama Sekretaris. Baru-baru ini Jurusan Sekretaris berganti nama menjadi Administrasi Perkantoran. Walaupun namanya berubah namun yang dipelajari masih sama kok. Jurusan Administrasi Pekantoran mempelajari hal-hal yang bersifat administratif seperti cara membuat surat, cara pengarsipan, sampai etika perkantoran.Lulusan dari jurusan SMK Administrasi Perkantoran dapat bekerja di berbagai aspek perusahaan sebagai tenaga administrasi atau sekretaris. Selain itu lulusan ini juga memiliki peluang di pemerintahan atau bahkan sekolah-sekolah.
TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan)
TKJ merupakan sebuah jurusan SMK yang membahas mengenai cara
merakit komputer, cara instalasi sistem operasi, cara instalasi program
aplikasi, dan juga materi mengenai komputer jaringan lainnya.
RPL (Rekayasa Perangkat Lunak)
RPL membahas kepada materi mengenai pendalaman cara-cara
mengembangkan perangkat lunak, termasuk pembuatan, pemeliharaan,
manajemen pengembangan, dan manajemen kualitas. Peminat jurusan RPL juga
tidak kalah banyak dengan TKJ.
RPL sendiri identik dengan merancang dan membuat software dengan
menulis coding, mengimplementasikan sebuah algoritma, melakukan testing
terhadap software yang telah diciptakan sebelummnya.Jika anda memahami
Jurusan ini anda akan mendapat begitu banyak raukan uang seperti Mark Zuckerberg (Programmer).
Madrasah Aliyah (MA) & Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) sebenarnya mirip banget dengan SMA dan SMK. Namun, ada kekhasan tersendiri untuk MA dan MAK, yaitu penambahan porsi untuk pendalaman pembelajaran Agama Islam. Di kedua jenjang ini, peran Kementerian Agama juga jauh lebih besar, karena turut menentukan bahan ajar dalam pendidikan Agama Islam. Mata pelajaran yang spesifik dalam jenjang ini adalah:
- al-Quran dan Hadist
- Aqidah dan Akhlak
- Fiqih
Jadi aku pilih jenjang yang mana, dong?
Nah, kalau ini, kembali ke diri kamu sendiri. Kalo kira-kira kamu belum memutuskan bidang ilmu yang ingin kamu pelajari secara pasti, saran sensei sebaiknya kamu masuk SMA. Kalau kamu udah kebayang nantinya mau berkarir di mana, dan minat dengan bidang ilmu tertenti, maka sebaiknya kamu masuk ke SMK. Sedangkan untuk MA/MAK, menurut sensei ini cocok banget buat kamu yang pengen mendalami Agama Islam secara lebih mendalam.Pastinya sih ada plus/minus dari setiap jenjang. Namun, sensei sering banget nemuin siswa yang cenderung masih memandang SMK sebelah mata, dan "kurang bagus" dibandingkan dengan SMA. Dalam pandangan umum, cukup banyak yang menganggap bahwa kualitas SMK sangat tidak merata, tidak seperti SMA. Sebenarnya, nggak salah juga, sih. Namun, meski kualitas SMK masih sangat bervariasi (tergantung sepak terjang sekolahnya), ada 1 keunggulan SMK yang patut kamu pertimbangkan, yaitu kesempatan dan relasi dalam dunia kerja. Hampir semua SMK sudah memiliki link ke perusahaan-perusahaan tertentu. Jadi, setelah lulus SMK, kamu bisa lebih mudah untuk melamar di perusahaan-perusahaan yang bekerjasama dengan berbagai SMK tersebut. Bahkan, saat kamu praktik, biasanya kamu akan praktik dan magang di perusahaan-perusahaan itu, loh. Namun, kalo kamu lebih pengen ada challenge dalam pilihan tempat berkarir kamu nantinya, maka SMA adalah pilihan yang lebih tepat.
In the end, semua keputusan tetap ada di tangan kamu (dengan persetujuan orang tua, tentunya). Pastikan juga kamu sudah cari tahu secara lebih mendalam untuk sekolah mana yang akan kamu pilih nantinya. Sekali lagi sensei ingatkan, lebih baik tidak memilih sekolah karena "ikutan temen" atau hanya karena popularitas dan prestis dari sekolah itu aja, ya. Ingat, keputusan kamu akan menentukan masa depan kamu sendiri.
Udah dulu deh, tulisan sensei kali ini. Semoga artikel ini bisa mengurangi kebingungan kamu dalam memilih jenjang lanjutan kamu, ya! Kalo kamu ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk nanya di kolom komentar. See you!
0 Response to "Pilih SMA, SMK atau MA??"
Post a Comment